LUTIM| TOPNEWS.co.id — Festival Keraton Nusantara (FKN) XIII-2019, bakal diselenggarakan di empat kabupaten/kota di Luwu Raya, yakni Kota Palopo, Kabupaten Luwu, Luwu Utara, dan termasuk Luwu Timur sendiri.
Dengan adanya kegiatan tersebut, Pemuda Wotu menyambut baik FKN yang dilaksanakan oleh Kedatuan Luwu menempatkan acara Ramah Tamah Raja & Sulthan se-Nusantara di Kecamatan Wotu pada tanggal 11 dan 12 Juli mendatang.
“Kami menyambut baik kegiatan FKN XIII-2019, yang dihadiri Raja & Sulthan se-Nusantara,” kata Hendrik Amir, Kamis (01/08/2019).
Wotu dijadikan sebagai tempat ramah tamah Raja & Sulthan se-Nusantara , lanjut dikatakan Hendrik, sebagai upaya memperkenalkan budaya Wotu sebagai peradaban purba.
“Ini juga sebagai momentum untuk memperkenalkan Wotu adalah salah budaya peradaban purba,” ungkapnya.
Kegiatan Ramah Tamah Raja & Sulthan se-Nusantara akan dilaksanakan pementasan Kolosal I Lagaligo Pulang Kampung dan disajikan tarian Kajangki serta tarian Sumajo di Lapangan Gaswo Wotu, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur.
Sekedar diketahui, Tari Kajangki merupakan tarian adat Wotu yang baru-baru ini ditetapkan ileh Pemetintah Indonesia sebagai Warisan Budaya Tak Benda, yang mencukupkan 225 Warisan Budaya Tak Benda milik Indonesia.
Festival Keraton Nusantara atau FKN adalah sebuah kegiatan kebudayaan tahunan di Indonesia yg diikuti oleh berbagai kerajaan & kesultanan di seluruh Nusantara.
Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah negara-negara asing seperti Belanda, Singapura, Malaysia, Sulu-Filipina, Pakistan, Brunei, Sri Lanka, dan Suku Aborigin.
Kali ini, FKN ke-XIII 2019 digelar di Tana Luwu (Kabupaten Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur, & Kota Palopo), Sulawesi Selatan, dari tanggal 09 hingga 13 Seprember 2019.
Sebelumnya, pada tahun 2018, FKN ke-XII digelar di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, bersamaan dgn digelarnya Festival Pesona Budaya Minangkabau.
FKN berawal dari Festival Keraton se-Jawa yg diadakan di Solo pada tahun 1992. Kegiatan ini kemudian dikembangkan menjadi Festival Keraton Nusantara yg disingkat FKN.
FKN pertama kali diselenggarakan pada tahun 1995 di Yogyakarta. Setiap tahunnya, FKN digelar di tempat yang berbeda di Indonesia.
