Luwu Timur Siap Kembangkan 2.000 Hektare Kakao untuk Dukung Program Hilirisasi Perkebunan

Wakil Bupati Luwu Timur, H. Puspawati Husler saat menghadiri rakor percepatan program hilirisasi komiditas perkebunan melalui pengembangan dan perluasan lahan komoditas unggulan kakao di di Auditorium Gedung F Kementerian Pertanian Republik Indonesia, Jakarta, Senin (22/09/2025).

JAKARTA | TOP-NEWS.CO.ID — Wakil Bupati Luwu Timur, H. Puspawati Husler menyatakan kesiapan penuh pemerintah daerahnya dalam mendukung percepatan Program Hilirisasi Komoditas Perkebunan, khususnya melalui pengembangan dan perluasan lahan kakao seluas 2.000 hektare yang direncanakan pada tahun 2026.

Hal ini disampaikan Wabup Puspa dalam Rapat Koordinasi Percepatan Program Hilirisasi Komoditas Prioritas Perkebunan di Auditorium Gedung F Kementerian Pertanian RI, Jakarta, pada Senin (22/09/2025).

Bacaan Lainnya

Acara ini dihadiri oleh Menteri Pertanian RI, Amran Sulaiman, dan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, serta para kepala daerah dari seluruh Indonesia.

“Kabupaten Luwu Timur sebagai daerah dengan potensi besar pada komoditas kelapa sawit, kakao, dan lada, siap mengambil peran strategis dalam menyukseskan program hilirisasi ini,” ujar Wabup Puspa.

Sementara itu, Mentan Amran Sulaiman dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendorong subsektor perkebunan sebagai pilar ketahanan pangan nasional dan aktor penting dalam perdagangan internasional untuk komoditas strategis seperti kelapa sawit, kakao, kopi, kelapa, dan lada.

“Kolaborasi pemerintah pusat dan pemerintah daerah sangat diperlukan untuk mendorong sektor pertanian sebagai kekuatan bangsa melalui ketahanan pangan. Selain itu kita berharap Subsektor Perkebunan Indonesia terutama pada komoditas strategis seperti kelapa sawit, kakao, kopi, kelapa, dan lada dapat mengambil peran dalam perdagangan internasional,” tegas Amran.

Rapat koordinasi ini merupakan inisiatif dari Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian sebagai langkah konkret mempercepat peningkatan produksi, produktivitas, dan nilai tambah komoditas perkebunan unggulan nasional.

Kehadiran Wabup Puspa, wakil bupati perempuan pertama Luwu Timur, bersama kepala daerah lainnya, mempertegas komitmen dan sinergi daerah dalam mendukung agenda hilirisasi nasional. (kf)

Pos terkait