PALOPO | TOPNEWS.co.id – Walikota Palopo, Drs. H.M Judas Amir, MH menggelar jumpa pers di Ruang Rapat Pimpinan Lantai III Kantor Walikota, Kamis (11/06/2020).
Dalam jumpa pers tersebut, Walikota menegaskan Pemerintah Kota Palopo saat ini tidak henti-hentinya berupaya agar bagaimana Kota Palopo bisa di kelolah secara baik.
“Oleh karena itu, jika ada masyarakat yang merasa dirugikan dalam hal apa saja misalnya ada masyarakat yang tidak pernah mendapatkan bantuan apapun segerah sampaikan,” kata Judas Amir.
“Masyarakat kita barangkali butuh pelayanan yang lebih baik lagi karena ada juga yang menyampaikan informasi banyak hal-hal bahwa belum pernah mendapatkan apa-apa sementara menurut data sudah dapat,” tambahnya.
Judas menjelaskan, bahwa bagi masyarakat Kota Palopo yang merasa dirinya bisa mendapat bantuan dari pemerintah tetapi belum dapat bantuan apapun kiranya bisa melapor ke tim penerima pengaduan melalui nomor WA 082393073201.
“Untuk laporannya nanti dengan menguraikan Nama lengkap, Nomor induk kependudukan, alamat lengkap RT/RW kelurahan, serta catatan yang berisi apa yang ingin diuraikan seperti bantuan yang belum di dapat,” jelasnya.
“Setelah masuk WAnya, kemudian akan segera di temui oleh tim penerima pengaduan Palopo dan di evaluasi apakah betul-betul warga ini bisa mendapatkan bantuan atau nantinya di undang di kantor untuk di diskusikan bersama, dan tindaklanjuti,” lanjutnya.
Ini dilakukan Pemerintah Kota Palopo agar masyarakat Kota Palopo yang mendapatkan pelayanan bisa di atasi sebaik-baiknya.
“Supaya di Palopo kita berbicara apa adanya. Tidak ada dusta diantara kita, dan bagaimana Palopo ini bisa menjadi lebih baik lagi,” pungkasnya.
Selain itu, dirinya menyampaikan semua kelurahan di berikan jatah 200 paket, dimana paket tersebut akan diberikan kepada masyarakat yang ada di kelurahan yang memang belum pernah mendapatkan bantuan apapun itu.
Selain itu pula Pemerintah Kota Palopo ini sementara menyusun Perwal tentang bagaimana kita hidup dalam suasana bersahabat dengan Corona seperti salah satunya yang dicantumkan didalamnya bahwa masyarakat yang ingin beribadah di Mesjid agar kiranya berwudhu dirumah saja.
Jumpa pers itu, Walikota didampingi Sekretaris Daerah Kota Palopo, Drs. Firmanza, DP.,SH.,M.Si, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kota Palopo, Taufiq S.Kep.,Nrs.,M.Kes serta Kabag Humas Setda Kota Palopo, Wahyudin. (hms)