MALAYSIA | TOP-NEWS.CO.ID – Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, memperkenalkan potensi daerahnya dalam kunjungan kehormatan ke Yayasan Dakwah Islamiah Malaysia (YADIM) bersama jajaran pimpinan Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, Selasa (29/07/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Irwan memaparkan kekayaan sumber daya alam Luwu Timur yang dikenal sebagai salah satu penghasil nikel terbesar di dunia.
Ia juga menyoroti keberagaman budaya, etnis, dan agama di daerah yang dijuluki “Bumi Batara Guru” itu.
“Hampir 50 persen produksi nikel dunia berasal dari wilayah kami,” jelas Irwan di hadapan pimpinan YADIM.
“Kami juga hidup berdampingan dalam keberagaman suku dan agama, yang menjadikan pentingnya nilai toleransi dan persatuan,” sambung Bupati Irwan.
Kunjungan ini bertujuan membangun kolaborasi lintas negara dalam menyebarkan pesan-pesan damai agama Islam, sekaligus membahas tantangan perkembangan teknologi digital terutama kecerdasan buatan (AI) yang bisa berdampak positif maupun negatif bagi masyarakat.
Prof. Dr. H. Mansyur Ramly dari UMI menekankan bahwa teknologi, termasuk AI, harus digunakan untuk memperkuat dakwah yang solutif dan berorientasi kemanusiaan.
Hal senada disampaikan oleh Ketua YADIM, Datok Hasan Bin Bahrum, yang menyambut baik rencana kerja sama dakwah moderat antara YADIM, UMI, dan Pemda Luwu Timur.
“Saya berharap pertemuan ini menjadi awal kerja sama yang bermanfaat bagi umat,” ujar Datok Hasan.
Turut mendampingi Bupati Irwan, Kepala BPKD Lutim Dr. H. Ramadhan Pirade, MM, dan Direktur RSUD I Lagaligo, dr. Irfan. Dari pihak UMI hadir pula Rektor UMI Prof. Dr. H. Hambali Thalib, SH, MH, dan sejumlah unsur pimpinan lainnya.
Diketahui, YADIM adalah badan dakwah resmi di bawah Jabatan Perdana Menteri Malaysia yang berperan aktif dalam pengembangan pendidikan dan pelatihan kepemimpinan Islam. (kf)