Ratusan Rumah Warga Terendam Akibat Luapan Sungai Saluampak Luwu Utara
LUTRA | TOPNEWS.co.id – Seratusan rumah warga di Desa Mari-mari, Kecamatan Sabbang Selatan, Kabupate Luwu Utara, Sulawesi Selatan, terend banjir setinggi satu meter, Selasa (11/08/2020) sore.
Banjir tersebut terjadi akibat luapan Sungai Saluampak hingga merendam permukiman padat penduduk.
Warga yang rumahnya terendam air yang bercampur dengan lumpur terpaksa mengevakuasi harta bendanya ketempat yang lebih aman.
Kepala Desa Mari-mari, Mariana mengatakan, bahwa banjir tersebut terjadi akibat luapan Sungai Saluampak setelah hujan deras mengguyur wilayah Luwu Utara selama beberapa jam.
“Jadi ada sekitar seratusan rumah warga yang terendam dengan ketinggian dari 60 Senti hingga mencapai satu meter,” kata Mariana.
Selain merendam rumah warga, banjir juga merendam area persawahan dan perkebunan milik warga setempat.
“Banjir ini juga merendam ratusan hektar persawahan dan puluhan hektar tanaman kakao milik warga, sehingga terancam mengalami gagal panen,” jelas Kades Mari-mari tersebut.
Menurutnya, banjir kali ini merupakan banjir terparah sepanjang Luwu Utara menjadi daerah otonomi sejak belasan tahun lalu.
“Ini banjir terparah sepanjang sejarah terbentuknya Kabupaten Luwu Utara,” pungkasnya. (zha)
