LUTIM – Perhelatan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) VIII Tingkat Kabupaten Luwu Timur yang dilaksanakan di Kecamatan Towuti pada Senin malam (24/02/2020) resmi ditutup. Penutupan kegiatan yang berlangsung sejak tanggal 20 hingga 24 Februari 2020 tersebut ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Asisten Pemerintahan Setdakab Luwu Timur, Dohri As’ari yang mewakili Bupati Luwu Timur.
Berdasarkan Keputusan Dewan Hakim MTQ VIII, Kecamatan Burau dinyatakan sebagai juara umum setelah berhasil mengumpulkan 12 emas, 9 perak, 5 perunggu (92 poin), disusul tuan rumah Kecamatan Towuti memperoleh 10 emas, 10 perak, 7 perunggu (87 poin), sementara posisi ketiga ditempati Kecamatan Nuha dengan meraih 5 emas, 2 perak, 4 perunggu (35 poin).
Kemudian pada Pawai Ta’aruf, Kecamatan Nuha berhasil menjadi yang terbaik mengungguli Kecamatan Towuti dan Kecamatan Wasuponda yang berada diperingkat kedua dan ketiga.
MTQ VIII memperlombakan 7 cabang yaitu Seni Baca Al-Quran, Qiraat Al Quran, Hifzh Al Quran, Tafsir Al Quran, Seni Kaligrafi Al Quran, Syarh Al Quran, Fahm Al Quran dan Cabang Karya Tulis Ilmiah Al Quran (KTIA).
Diawal sambutan Bupati yang dibacakan oleh Asisten Pemerintahan, Dohri As’ari menyampaikan apresiasi atas kelancaran penyelenggaraan MTQ VIII, seraya berharap melalui kegiatan ini dapat menambah wawasan, penghayatan dan cinta terhadap Al-Quran.
Ia juga mengungkapkan, suksesnya acara MTQ ini tidak terlepas dari peran seluruh pengurus LPTQ, Dewan Hakim, Panitia Pelaksana terkhusus kepada Pemerintah serta segenap lapisan masyarakat Kecamatan Towuti selaku tuan rumah serta dukungan Pemerintah daerah Kabupaten Luwu Timur.
“Sukses pelaksanaan MTQ ini berkat kekompakan dan kebersamaan semua pihak,” kata Dohri As’ari.
Bagi pemenang dalam lomba ini, ia mengucapkan selamat dan bagi mereka yang belum dapat meraih juara, ia berpesan untuk tidak berkecil hati tetapi selalu berusaha serta semangat berlatih sehingga bisa mengukir prestasi pada kesempatan yang akan datang.
“Selamat kepada Qari-Qariah, Hafizh-Hafizhah yang telah mengukir prestasi, serta untuk yang belum berhasil agar tidak berkecil hati tapi belajarlah untuk yang lebih baik sehingga pada kesempatan yang akan datang dapat dicapai harapan-harapannya kembali,” ucapnya.
Sebelum acara ditutup, Asisten Pemerintahan, Dohri As’ari didampingi Anggota DPRD Luwu Timur, Abduh, dan Forkopimda menyerahkan piagam penghargaan kepada pemenang lomba dan diiringi penyerahan piala bergilir kembali kepada perwakilan kafilah Kecamatan Burau yang berhasil keluar sebagai juara umum. (hms/ikp/kominfo)