Jelang Debat, FKJ-NUR Imbau Pendukung dan Simpatisan Jaga Palopo Tetap Kondusif

Calon Walikota dan Wakil Walikota Palopo, nomor urut 02, Farid Kasim Judas dan Nurhaenih (FKJ-Nur).

PALOPO, SULSEL | TOP-NEWS.CO.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Palopo akan menggelar debat kedua kandidat pilkada I Gedung BRC Palopo, Selasa (19/11/2024) siang.

Jelang debat, pasangan Dr Farid Kasim Judas- Dr Nurhaenih, mengimbau kepada seluruh pendukung dan simpatisan untuk menjaga Palopo tetap kondusif.

Bacaan Lainnya

Sebab, dikhawatirkan pada debat tersebut empat kandidat akan membawa pendukung dalam jumlah besar menuju ke lokasi debat. Dikhawatirkan akan timbul gesekan antar pendukung.

” Saya mengimbau kepada seluruh simpatisan untuk tetap santun dan tertib saat mengikuti debat nanti. Kita jaga Palopo tetap kondusif. Kita tetap mengedepankan pilkada damai dan bermartabat,” kata FKJ, Sabtu (16/11/2024).

FKJ mengaku pihaknya tidak akan mengerahkan massa pada acara tersebut. Hanya saja, mereka juga tidak dapat menolak jika ada pendukung dan simpatisan yang ingin bergabung dalam barisan FKJ-NUR untuk mengantar ke lokasi debat.

” Sebab, itu murni dari hati nurani pendukung. Makanya, kami mengingatkan saat acara berlangsung untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi dengan pendukung kandidat lain,” kata Doktor Hukum alumni UMI Makassar ini.

” Sejumlah survei telah mengunggulkan pasangan FKJ-NUR menjadi pemenang di Pilkada Palopo. Jangan nodai kemenangan ini dengan hal-hal yang tidak bermanfaat. Fokus kita kerja untuk juara,” katanya.

Sementara itu, Kapolres Palopo, AKBP Safi’i Nafsikin, juga mengimbau kepada seluruh pendukung paslon agar tidak melakukan aksi yang memicu keributan aat debat berlangsung.

” Mari jaga ketertiban demi terciptanya proses demokrasi yang sehat di Palopo,” katanya. Tak hanya itu, AKBP Safi’i mengingatkan agar para pendukung menghindari provokasi, baik di lapangan maupun melalui media sosial.

Polisi nantinya akan menetapkan pembatasan akses di sekitar area gedung BRC. Selain itu, petugas juga menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kemacetan di jalur menuju lokasi acara.

“Dengan pengamanan ketat dan partisipasi tertib dari seluruh elemen, diharapkan proses demokrasi di Palopo berjalan aman dan lancar,” pungkasnya. (**)

Pos terkait