PALOPO | TOP-NEWS.co.id – Mewakili Walikota, Kepala Dinas Kesehatan Taufiq S.Kep.Ns.,M.Kes, Kota Palopo, menghadiri Musyawarah Cabang (Muscab) I, Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kota Palopo periode 2022-2027, di Aula RSUD Sawerigading Palopo, Minggu 19/06/2022.
Kegiatan tersebut mengangkat tema “Dengan Semangat Berorganisasi Mari Kita Kembangkan PAFI Jauh Lebih Baik,” bersama kita bisa”.
Dewan Pertimbangan PAFI Kota Palopo, Ibu Apt, Dr. Hj. Nilawati Uly, M. Kes, mengatakan persatuan ahli farmasi ini menaungi dan membina sejak PAFI Palopo berdiri. Banyak kegiatan yang dilakukan, pengetahuan serta update terus dilakukan oleh PAFI Palopo.
“Kita selalu bergerak diberbagai kegiatan seperti membantu bencana alam, serta beberapa kegiatan kesehatan,” kata Nilawati Uly.
“Mari sama sama kita majukan PAFI Kota Palopo dengan semangat Bismillah,” tambahnya.
Sementara itu, Taufiq S.Kep.Ns.,M.Kes, menyampaikan sarjana farmasi yang tergabung dalam wadah Ahli Farmasi Kota Palopo, mempunyai peranan penting, dalam mempertahankan, meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, melalui keahlian dan kompetensi.
“Sebagai tenaga apoteker, untuk meracik, atau mengolah obat-obatan yang diberikan kepada pasien, agar kesehatan pasien menjadi lebih baik lagi,” kata Taufiq.
Selain itu, diri juga menyampaikan bahwa harapan Pemerintah Kota Palopo, agar dengan cepat menuntaskan hal-hal yang beredar di tengah masyarakat, atau yang dimunculkan oleh pemerintah, berkaitan dengan kebijaksanaan dalam bidang farmasi.
“Kita berharap dalam muscab ini, peserta dapat merespon dengan cermat, isu-isu atau perkembangan kebijakan terbaru, apalagi dewasa kini, perlu kita sadari bersama, walau ada informasi bahwa Covid 19 telah melandai, tetapi bagi yang bekerja di bidang kesehatan, mesti tetap harus waspada,” harapnya.
Dirinya juga mengatakan, bahwa sebagai ahli farmasi, kiranya tetap terus mengikuti perkembangan bidang farmasi.
“Namun saya yakin, peserta dengan kepentingan profesi ini, telah mengikutinya dari berbagai media yang ada,” jelasnya.
Menurutnya, ada beberapa point penting yang harus digaris bawahi pada muscab kali ini, yakni perkembangan regulasi dan peraturan pemerintah yang terbaru, dan perkembangannya, kiranya terus diikuti.
“Perlu dicatat pula, bahwa sinergitas dan kolaborasi dengan bidang lainnya yang t terkait dengan farmasi, dapat mendorong pelaku farmasi lebih banyak berinovasi,” pungkasnya.
Turut hadir, Ketua Pengurus PAFI Sul-Sel, Ibu Apt. Dr. Hj. Nurisyah, M. Si, Ketua Dewan Pertimbangan PAFI Kota Palopo , Ibu Apt, Dr. Hj. Nilawati Uly, M. Kes, Serta Ketua PC PAFI Se- Sulawesi Selatan, Serta Pata Undangan Lainnya. (rls)