LUTRA – Yani, siswi kelas VIII SMPN 1 Luwu Utara merasa terharu dan bersyukur usai menerima perlengkapan sekolah dari Kemendikbud RI yang diserahkan langsung oleh Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, Kamis (6/8).
Bagaimana tidak, siswi berusia 14 tahun itu bercerita bahwa banjir bandang 13 Juli 2020 lalu tidak hanya merusak rumah tempat Ia tinggal, tapi juga menghanyutkan buku-buku hingga seragam sekolahnya.
“Baju sekolah dan buku-bukuku hanyut, tapi alhamdulillah hari ini dapat tas, seragam, dan perlengkapan sekolah lainnya. Terima kasih ibu bupati,” tutur Yani dengan mata berkaca-kaca, di Kantor Bupati, tempat penyerahan berlangsung.
Sementara itu Kepala LPMP Sulsel, Abdul Halim Muharram yang mewakili Kemendikbud RI menyerahkan bantuan secara simbolis, mengajak para siswa mendoakan kesehatan untuk Bupati Luwu Utara.
“Kita doakan ibu bupati semoga selalu sehat karena kalau bukan beliau, kita tidak akan sampai kesini. Dan mudah-mudahan bantuan perlengkapan sekolah dapat sedikit meringankan beban, melukis senyum anak-anak kita, dan semakin semangat menimba ilmu meski sedang tertimpa musibah,” ucap Abdul Halim.
Tidak hanya Yani, siswa SD, SMP, maupun SMA/SMK yang terdampak banjir juga akan mendapat bantuan yang sama.
“Saya mendapat laporan bahwa bantuan dari Kemendikbud ini berupa 2241 paket school kit dan PHBS, 30 set alat permainan edukasi, 6 set tenda kelas, 30 set tenda keluarga, bantuan sosial 500 guru, dan juga dukungan psikososial bagi siswa dan guru. Terima kasih dari kami, Pemda dan masyarakat Luwu Utara atas bantuan yang sampai hari ini terus mengalir, bukan hanya logistik, tapi juga untuk sektor pendidikan sebagai layanan dasar untuk masyarakat. Ini menjadi komitmen kita bahwa di tengah kondisi yang sulit, pelayanan tidak berhenti, bahkan harus terus kita genjot,” terang Bupati Indah, yang juga memakaikan masker untuk para siswa sebelum menyerahkan bantuan secara simbolis kepada siswa terdampak didampingi Kadis Pendidikan Luwu Utara, Jasrum. (hms)