LUWU, SULSEL | TOP-NEWS.co.id – Bupati Luwu, Dr. Drs. H. Basmin Mattayang, MPd menerima Tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan diruang kerjanya, kompleks perkantoran Bupati Luwu, Kelurahan Senga Kecamatan Belopa, Rabu (30/08/2023).
Mendampingi Bupati, hadir Kepala Inspektorat, Achmad Awwabin, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah, Muh. Rudi, Kepala Dinas Kesehatan, dr Rosnawary Basir dan Direktur RSUD Batara Guru, dr. Daud Mustakim.
Suryani Mansur selaku Ketua Tim dari BPK Perwakilan Provinsi Sulsel menjelaskan maksud kedatangannya kepada Bupati Luwu sekaligus menyerahkan surat perintah pelaksanaan tugas dan memperkenalkan anggota tim yang ikut serta dalam rombongan.
“Terima kasih bapak Bupati menyempatkan waktu untuk menerima kami. Kami Tim BPK Perwakilan Sulsel akan melakukan pemeriksaan kepatuhan kepada instansi yang bergerak dibidang kesehatan, obyeknya yakni RSUD Batara Guru, Dinas Kesehatan dan Puskesmas,” ungkap Suryani.
Suryani menjelaskan, tujuan kedatangan TIM BPK dalam rangka melakukan pemeriksaan kepatuhan pendahuluan atas Operasional bidang Kesehatan tahun anggaran 2022. Untuk tahun anggaran 2023 sampai dengan triwulan III.
“Sebagai pendahuluan, kami sudah melakukan pengumpulan data melalui zoom meeting selama 5 hari, dimana pihak RSUD dan Dinkes telah melakukan memaparan pengelolaan keuangan. Selama 25 hari kedepan, kami akan melakukan pemeriksaan secara langsung dan berharap instansi yang dimaksud dapat menyiapkan dokumen-dokumen yang kami butuhkan,” ucap Suryani.
Menyambut Tim BPK, Bupati Luwu menyampaikan ucapan selamat datang sekaligus meminta TIM BPK selain melakukan pemeriksaan juga dapat melakukan pembinaan terkait pengelolaan keuangan bidang kesehatan terutama terkait pengelolaan dana BLUD pada RSUD Batara Guru.
“Selaku pemerintah Kabupaten Luwu, kami ucapkan selamat datang di Bumi Sawerigading yang menganut prinsip kekeluargaan tanpa membatasi dalam melaksanakan tupoksi masing-masing. Silahkan bapak ibu melaksanakan tugas, semoga kehadirannya di Kabupaten Luwu dapat pula memberikan pencerahan dan pembinaan dalam pengelolaan keuangan dengan baik,” kata H Basmin Mattayang. (rls)