LUWU, SULSEL | TOP-NEWS.CO.ID – Penjabat Bupati Luwu, Drs. H. Muh. Saleh, M.Si memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Arif, S. Kep. Ns, salah seorang ASN tenaga kesehatan dan Raehana Rahman, Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi di BKPSDM yang telah mengharumkan nama Kabupaten Luwu di tingkat Nasional.
Pemberian penghargaan itu berlangsung di Ruang Kerja Bupati Kompleks Perkantoran Bupati Luwu, Senin (26/08/2024).
Arif yang merupakan Kepala UPT Puskesmas Bastem Utara telah mengharumkan nama Kabupaten Luwu setelah mendapat Penghargaan dari Menteri Kesehatan RI, Ir. Budi Gunadi Sadikin, S.Si., CHFC., CLU dalam acara Penganugerahan Penghargaan Tenaga Medis, Tenaga Kesehatan Teladan dan Kader Berprestasi Tahun 2024 di Hotel Swissotel PIK Avnue Jakarta tanggal 13 Agustus 2024 lalu.
“Alhamdulillah, atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Luwu, saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada saudara Arif yang telah memberikan kebanggaan dan prestasi kepada Kabupaten Luwu atas pengabdian dan dedikasinya sebagai tenaga kesehatan yang bertugas di daerah terpencil Bastem utara”, kata H. Muh. Saleh.
Menurutnya, pengabdian dengan memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di daerah terpencil yang dilakukan Arif harus dijadikan motivasi dan teladan bagi seluruh tenaga kesehatan yang ada di Kabupaten Luwu sehingga mampu memperbaiki kinerja dan dedikasinya.
“Tentu ini bisa dijadikan contoh bagi nakes yang lain untuk memacu diri, berprestasi. Meski jauh dari kota, berada di kecamatan yang terjauh juga masih bisa berprestasi. Sekali lagi terima kasih semoga prestasi yang telah diraih bisa menjadi pemicu untuk lebih giat memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat”, tuturnya.
Arif dan 99 orang lainnya mendapat penghargaan dari Menteri Kesehatan RI setelah masuk dalam 100 orang tenaga kesehatan teladan se Indonesia. Arif berhasil lolos dalam seleksi Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan Teladan Tahun 2024 yang dilaksanakan sejak bulan Juni 2024 dengan kategori Pengabdian DTPK (Daerah Terpencil, Perbatasan dan Kepulauan).
“Sebanyak 2.700 lebih orang lebih yang diusulkan. Adapun tahapan seleksi yang harus diikuti antara lain penilaian Portofolio dan Video pengabdian, Wawancara, Visitasi Tim Kemenkes untuk menilai kebenaran dan kesesuaian hasil wawancara serta wawancara pimpinan instansi yang mengusul Tenaga Medis / Tenaga Kesehatan”, jelas Arif.
Dari hasil penilaian Tim Ditjen Nakes Kemenkes RI, diputuskan 70 Tenaga Medis, 100 Tenaga Kesehatan Teladan dan 38 Kader berprestasi tahun 2024.
Selain Arif, penghargaan juga diberikan kepada Raehana Rahman, Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian, dan Informasi di BKPSDM Kabupaten Luwu atas prestasinya sebagai peserta dengan kategori Jabatan Administrator Terbaik Provinsi Sulawesi Selatan, Kandidat Seleksi Nasional Anugerah Aparatur Sipil Negara Tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Atas prestasi kedua ASN tersebut, Pj. Bupati Luwu memberikan penghargaan dan bonus masing-masing senilai Rp.5 juta rupiah. (**)