JAKARTA | TOP-NEWS.CO.ID — Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat infrastruktur daerah melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) pembangunan fasilitas pelabuhan antara PT. Luwu Timur Gemilang dan BUP PT. Pelabuhan Mutiara Indah.
Penandatanganan tersebut disaksikan langsung oleh Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, di Penang Bistro, Pakubuwono, Jakarta Selatan, Kamis (25/09/2025).
MoU ditandatangani oleh Direktur Utama PT. Luwu Timur Gemilang, Ikal A.A., dan Direktur Utama BUP PT. Pelabuhan Mutiara Indah, Mardiana.
Selain itu, juga dihadiri oleh Ketua Umum Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia (ABUPI), Liana Trisnawati, Wakil Ketua ABUPI Ariyanto Purboyo, serta Komisaris BUP PT. Pelabuhan Mutiara Indah, Erik.
Kerja sama ini bertujuan mempercepat pembangunan dan pengembangan fasilitas pelabuhan yang modern, aman, dan berdaya saing di Kabupaten Luwu Timur.
Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, menyatakan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap proyek tersebut.
Ia menyebut pembangunan pelabuhan akan membawa dampak signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Kami berkomitmen mendukung pembangunan fasilitas pelabuhan, karena hal ini akan memberikan dampak besar terhadap kesejahteraan masyarakat Luwu Timur,” ujar Irwan.
Direktur Utama PT. Luwu Timur Gemilang, Ikal A.A., menyebut MoU ini sebagai langkah konkret dalam mendorong Luwu Timur menjadi pusat pertumbuhan ekonomi, khususnya di sektor nikel dan perkebunan.
“Kerja sama ini menjadi tonggak penting kolaborasi antara swasta, asosiasi, dan pemerintah dalam memperkuat infrastruktur maritim nasional, sekaligus meningkatkan kontribusi bagi PNBP dan PAD,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum ABUPI, Liana Trisnawati, menyambut positif kerja sama ini.
Ia menilai pengembangan pelabuhan di Luwu Timur akan memperkuat ekosistem logistik nasional dan membuka peluang investasi yang lebih luas.
Pembangunan fasilitas pelabuhan ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas logistik nasional, mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat setempat. (kf)