TOP-NEWS.co.id – Memasuki pekan ke enam kegiatan pelaksanaan evaluasi program 2021 dan kick off program 2022 Pemerintah Kabupaten Luwu Timur berbasis kecamatan di Tunda.
Sejatinya, Program menyapa desa yang di lakukan Bupati Luwu Timur ini dijadwalkan di Kecamatan Mangkutana , Rabu 23 Februari 2022.
“Untuk kegiatan Pak Bupati dalam evaluasi program 2021 dan kick off program 2022 berbasis kecamatan untuk sementara di Tunda,”Kata Kabag Humas Pemkab Luwu Timur, Reski Alamsyah melalui Pesan whatsAppnya Rabu 23 February 2022 kemarin.
Dikatakan Reski, bahwa pak Bupati Luwu Timur di kabarkan untuk sementara ini tidak melaksanakan agenda menyapa desa seperti biasanya.
“sesuai dengan arahan dari Bapak Bupati serta saran dan masukan dari Forkopimda, maka sementara untuk kegiatan menyapa desa ke kecamatan -kecamatan ditunda dulu, karena alasan dan pertimbangan peningkatan kasus covid di daerah kita ini,”ujarnya.
“Namun agenda tersebut insaAllah akan dilanjutkan kembali setelah kasus covid-19 sudah melandai kembali,”tuturnya.
Informasi yang dihimpun, Kasus Covid-19 di Kabupaten Luwu Timur saat ini melonjak hingga mencapai 269 kasus, itu terhitung sejak tanggal 15 Februari 2022 sebanyak 69 kasus, bertambah hingga tanggal 22 Februari 2022 sebanyak 200 kasus.
Dari 269 kasus terkonfirmasi, 204 orang diantaranya hanya menjalani isolasi mandiri, 58 pasien menjalani perawatan di RSUD I Lagaligo Wotu dan 7 pasien menjalani perawatan di RS. Inco Vale Sorowako.
Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu Timur merilis, dari jumlah kasus tersebut, 110 diantaranya masih mengalami gejala sementara 159 sudah tidak bergejala.
”Semua jaga kesehatan, jaga protokol kesehatan, jaga imun, karena cepat penularannya,” kata Kadis Kesehatan Luwu Timur, dr. Rosmini saat dihubungi Wartawan Rabu 23 February 2022.(**)
