PALOPO | TOP-NEWS.CO.ID – Banjir kembali menerjang Kota Palopo, Sulawesi Selatan, setelah Sungai Latuppa meluap akibat tingginya intensitas hujan, pada Jumat (21/11/2025) sore.
Air bah yang datang secara tiba-tiba merendam ratusan rumah warga di tiga kelurahan, disertai material lumpur dan kayu yang terbawa arus.
Tiga wilayah terdampak masing-masing Kelurahan Surutanga, Salotellue, dan Amassangan, yang selama ini dikenal sebagai daerah langganan banjir saat musim penghujan.
Luapan air mengganggu sejumlah akses utama di pusat kota dan membuat warga panik karena tidak sempat menyelamatkan sebagian harta benda.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Palopo, Irsan, mengatakan banjir mulai terjadi sekitar pukul 17.00 WITA.
“Peristiwa banjir ini terjadi akibat tingginya intensitas hujan, sehingga merendam beberapa permukiman warga di tiga kelurahan,” ujarnya.
Ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun warga yang mengungsi.
Upaya penanganan difokuskan pada pembersihan material kayu dan lumpur yang menumpuk di beberapa titik.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Namun kami tetap mengimbau masyarakat untuk waspada karena Palopo masuk kategori rawan banjir dan tanah longsor,” kata Irsan.
BPBD meminta warga meningkatkan kewaspadaan mengingat curah hujan diperkirakan masih tinggi dalam beberapa hari ke depan. (**)






