PALOPO | TOPNEWS.co.id — Setelah sempat bergejolak di kalangan masyarakat, Pemerintah Kota Palopo akhirnya menolak kedatangan kapal Coral Adventure di pelabuhan Tanjung Ringgit Palopo.
Pernyataan penolakan ini disampaikan Walikota Palopo, HM Judas Amir di sela rapat koordinasi (Rakor) bersama semua pihak terkait di ruang rapat Bappeda, Kamis (05/03/2020) sore.
Menurutnya, penolakan ini terkait dengan pencegahan virus corona yang ditakutkan dibawa oleh 38 turis asal Australia dan 2 dari New Zealand yang akan transit di Palopo menuju Toraja.
“Persoalan ini kita sudah sama-sama melihat, tanggapan masyarakat terkait rencana ini. Saya kira ini perlu mendapat perhatian khusus dari kita,” kata Walikota Palopo pasangan Rahmat Masri Bandaso.
Ia menjelaskan, bahwa ini bisa membawah Maslah sehingga harus segerah diantisipasi. Apalagi daerah lain juga sudah menolak kedatangan para turis asal Australia tersebut.
“Kalau kita tidak antisipasi, kita bisa bikin masalah. Walikota Surabaya setelah mendapat informasi kedatangan kapal pesiar besok, dia sudah buat surat tanggal 4 kemarin, dia menunda kunjungan kapal pesiar,” paparnya.
“Kalau ada warga kita yang tidak setuju, saya kira perlu dipertimbangkan. Karena sekarang ini kita sudah liat sendiri. Mungkin saja ada hal yang tidak kita inginkan terjadi,”.
“Saya secara pribadi tidak menginginkan datang, sekalipun kedatangannya diinginkan tapi jangan dulu. Siapa yang mau tanggungjawab. Kita tunda dulu,” tegas Judas Amir. (Cha)