Pemkab Lutim Siapkan Sorowako Jadi Pusat Ekonomi Baru, Pasar F Akan Disulap Jadi Mini Mall

Foto: Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam saat menghadiri sertijab Camat Nuha yang dirangkaikan dengan silaturahmi masyarakat pada Kamis (24/07/2025) malam.

LUWU TIMUR | TOP-NEWS.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), mengambil langkah strategis untuk mempercepat pembangunan kawasan Sorowako dengan mengambil alih sejumlah aset vital yang selama ini terbengkalai.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, dalam acara serah terima jabatan (sertijab) Camat Nuha yang dirangkaikan dengan silaturahmi bersama masyarakat, Kamis (24/07/2025) malam.

Bacaan Lainnya

“Perencanaan kita saat ini adalah mengambil alih titik-titik penting di Sorowako. Dua hingga tiga minggu lalu, kami sudah bersepakat dengan pihak PT Vale bahwa beberapa objek akan dihibahkan kepada Pemda,” ujar Bupati.

Langkah ini diambil karena sejumlah fasilitas umum, seperti Pasar F, dinilai tidak lagi mendapat perhatian serius dari pihak perusahaan.

Pasar F, yang dulunya menjadi pusat aktivitas ekonomi warga, kini dalam kondisi kumuh dan tidak tertata.

“Pasar F itu dulu kebanggaan kita, tapi sekarang sangat memprihatinkan. Makanya saya minta kepada PT. Vale agar pasar itu dihibahkan. Kita tidak bisa terus menunggu tanpa kejelasan perbaikan dari mereka,” tegasnya.

Pemkab Lutim telah menyiapkan desain revitalisasi kawasan tersebut, yang mencakup Pasar F, terminal, pujasera, dan area koperasi eks-Pelangi.

Kawasan ini nantinya akan dijadikan aset milik daerah dan dikembangkan menjadi mini mall modern.

“Saya sudah siapkan desain melalui konsultan. Kita sudah usulkan anggaran ke kementerian dan, Insyah Allah, usulan hampir disetujui. Kalau tidak meleset, kita akan mendapatkan anggaran sekitar Rp100 miliar untuk pengembangan kawasan itu,” kata Irwan.

Menurutnya, pengembangan ini tidak hanya fokus pada perbaikan fisik, tetapi juga ditujukan untuk membentuk pusat ekonomi baru di Sorowako.

Mini mall tersebut rencananya akan menghadirkan berbagai brand nasional, seperti KFC dan McDonald’s, guna mengurangi ketergantungan belanja warga ke luar daerah.

“Warga Sorowako ini kan konsumtif. Jadi nanti, kalau Jumat itu, mereka tak perlu lagi ke Palopo berbelanja,” tambahnya.

Bupati Irwan berharap, langkah ini dapat mendorong transformasi Sorowako dari kota tambang menjadi kota industri yang modern, bersih, nyaman, dan mandiri secara ekonomi. (kf)

Pos terkait